Mutiara Tauhid Renungan #354
SEMBILU



Kalbu yang sering digunakan untuk bertafakur tak ubahnya bagaikan sembilu.
Ia tajam untuk menangkap hikmah.

Kalbu yang lalai digunakan untuk bertafakur tak ubahnya bagaikan telur busuk.
Ia tajam untuk memfitnah, menghujat, ataupun menabur berita busuk.

BERTAFAKUR SEJENAK LEBIH BAIK DARIPADA IBADAH SATU TAHUN



Gambar:https://indonesia.findwiki.co

0 komentar:

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.