Mutiara Tauhid Renungan #155
TIKUS MATI DI LUMBUNG PADI

Agama Islam bertujuan membimbing manusia agar bertakwa, sehingga dengan demikian ia akan hidup di dunia ini dengan bahagia dan di akhirat kelak menikmati surga.

Alangkah menggelikannya bila selepas membahas masalah Islam berakhir dengan putusnya silaturahim.

 Lho koq gara-gara membahas Islam bukan tambah takwa tapi malahan melanggar Al Hujuraat 10?

Ini mah kata pepatah tempo doeloe, “ Tikus mati di lumbung padi.”

“ORANG-ORANG BERIMAN ITU SESUNGGUHNYA BERSAUDARA” ( Al Hujaraat 10 )






Gambar:www.pixabay.com

12 komentar:

  1. Iya ya pak.. bener menggelikan..
    Ini juga akibat tidak menyadari Al-qur'an Multi Tafsir ya pak?..
    Atau bisa jadi diakibatkan tidak punya keyakinan yang disabdakan Nabi Muhammad.."Tinggalkanlah perdebatan walaupun Engkau merasa benar".
    Pak Trus sikap aku sama yang ngajakin terus berdebat gimana ya?.. apalagi kalau paman sendiri.. Diem aja salah.. jawab tambah salah..he..he..ya sudah reni kasih jempol..jempol aja..

    BalasHapus
    Balasan
    1. ya, salah satunya karena tidak menyadari Alqur'an itu multi tafsir, lalu diperparah lagi tidak menyadari tujuan dari agama itu sendiri.
      Sudah saatnya menyadari.., perdebatan tidak bisa melahirkan pencerahan. Perdebatan hanya melahirkan emosi. Hanya SA3 ( Silih Asih Silaih Asuh Silih Asah ) yang bisa melahirkan pencerahan

      Hapus
  2. SANGAT BERBAHAYA

    Memasuki hutan rimba di kalimantan yang lebat bahkan matahari saja tidak tembus kedasarnya ,tentunya kita tidak berani tampa mempunyai kemampuan dalam membaca kompas ,apalagi tanpa berbekal kompas. Pasti kesasar . Bahaya besar akan menanti bila aku nekat melakukannya

    Bagaimana dengan memasuki Dunia Spiritual ??? Kenapa gara-gara membahas Islam berakhir dengan putusnya silaturahim ???. Putus silaturahim bukannya dilaknat Allah??Mengkafirkan oranglain karena beda pemahaman bukannya menyakiti hati orang tersebut ya ?? Jangan-jangan isi AQ sudah ganti ya !?

    Tidak banyak orang menyadari bahayanya , TAMPA BERBEKAL ” KECERDASAN BERMISAL DAN BERKONTEKSTUAL” .......... PASTI KESASAR. #talktomyself.hidup DBAS

    BalasHapus
    Balasan
    1. perdebatan seringkali diawali dg niat ibadah, tapi ditengah perjalanannya berubah menjadi nafsu berjubah agama ...
      Perdebatan hanya ada di forum ilmiah, tidak ada perdebatan dalam agama yang ada hanyalah SA3 dan toleransi

      Hapus
  3. Bener pak, saya sering banget denger antar orang Islam saling menuduh bid’ah

    BalasHapus
    Balasan
    1. Begitulah, sejarah mencatat Islam hancur bukan oleh musuh2nya tapi oleh orang dalem sendiri
      Ingat saja seluruh khalifah Islam, kecuali Abu Bakar, matinya dibunuh oleh orang Islam sendiri bukan oleh para musuh2 Islam

      Hapus
  4. Iya ya …, memalukan gara-gara membicarakan salah satu ajaran Islam buntutnya berantem

    BalasHapus
    Balasan
    1. … salah kaprah …
      smoga yg memalukan2 segala berlalu ya ...
      Islam sejati adalah rahmatan lil'alamin

      Hapus
  5. Ada lagi yang aneh di orang Islam pak
    yaitu mereka yang menggunakan dalil2 Alqur'an atau hadits utk "menghajar" saudaranya yg muslim yg berbeda pandangan
    aneh kan ya .. dalil2 Islam dipake utk menghajar orang Islam, lebih betul bila dipake utk menghajar orang non Islam

    BalasHapus
    Balasan
    1. dalil2 Islam ngga patut dipake utk menghajar orang lain,
      dalil2 Islam patutnya dipake untuk "menghajar" diri sendiri ...

      Hapus
  6. Tikus mati di lumbung padi. Bodoh banget itu tikus, makanan menggunung di depan mata gak terlihat hingga dia mati kelaparan.

    Nasibku akan sama dengan si tikus bila aku gak mau mikir. Kebenaran mengelilingi aku eh bukannya aku pakai untuk memperindah diri malah aku pakai untuk menyalahkan orang lain. Jadilah aku mati mengenaskan, mati sebagai orang munafik, sebagai orang kafir, sebagai orang zalim, sebagai orang fasik.
    Celakanya aku mengira aku mati sebagai muslim sejati. Celaka sungguh celaka.

    BalasHapus
    Balasan
    1. memang kalo kurang "mikir" kebodohan yg tak terbayangkan pun bisa terjadi
      ingatlah zaman jahiliyah, koq bayi perempuan dikubur, ngga kebayangkan ada kebodohan seperti itu?
      Gara2 ngomongin soal agama jadi musuhan, apa ngga sama kayak tikus tuh ...

      Hapus

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.